Tangerang, kabarhits.com – Kabar gembira, Hari ini Minggu (15/03/21) Anggota DPRD Prov Banten Sugiyanto, S. IP melangsungkan prosesi pemberkatan dengan gadis tambatan hatinya Charine Kemala putri pasangan Tjoan Kiat dan Yolanda di Vihara Sasanasubhasita Jl. Tegal Sari, Sukasari, Kec. Tangerang, Kota Tangerang.
Dalam prosesi dipimpin langsung Pdt. Dhammawan Rohaniwan Pembina perkawinan agama Buddha dengan di hadiri orang tua kedua mempelai serta sanak keluarga.
Adapun susunan acara pemberkatan, Diawali Kedua mempelai memasuki Vihara didampingi oleh orang tua.
Prosesi kali ini, penyalahan lilin 5 warna oleh orang tua mempelai, Persembahan bunga dan dipersembahkan oleh kedua mempelai ke depan Altar.
Pembacaan Namakara, Pembacaan Ikrar Perkawinan, Setelah kedua mempelai membacakan janji pernikahan, keduanya pun bersama-sama bernamaskara di hadapan altar Sang Budha.
Pemasangan cincin kawin, Pengikatan pita dan kain kuning, Selanjutnya keduanya diselubungi kain kuning oleh kedua orang tua.
Diiringi Pemercikan air pemberkatan, Pemercikan air pemberkatan ini dilakukan Romo dan orang tua dari altar.
Setelah pelepasan kain dan pita kuning, kedua mempelai diberikan Wejangan dari Romo, dilanjutkan dengan Penandatanganan Ikrar Perkawinan.
Sebagai Penutupan, Romo menutup upacara pernikahan dengan membaca Namakara Patha yang kemudian diikuti oleh undangan yang hadir.
Usai prosesi pemberkatan saat ditemui, Sugianto yang didampingi pasangan wanita nya Charine Kemala, mengungkapkan kebahagiaannya.
“Pemberkatan secara agama yang merupakan acara sakral, telah Kami lalui dengan perasaan senang, Sudah lama menantikan pasangan hidup” cetusnya.
“Dikarenakan situasi saat ini ditengah Pandemi covid-19, maka dihadiri dari pihak keluarga, dengan keterbatasan tamu undangan.
“Prokes Kami jalani sesuai aturan, diwajibkan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan handsanitizer, dan jaga jarak.
Berharap pernikahan ini langgeng dan bahagia, dan Kami mengucapkan terimakasih kepada kedua orang tua dan tamu undangan dari pihak keluarga, atas kehadiran dan doa restu, pungkasnya.
comments (0)