Jakarta, kabarhits.com – Telah terjadi kesalahpahaman antar Pedangdut Dewi Persik dengan Ketua Rt setempat.
Bermula polemik terjadi lantaran sapi kurban milik Dewi Perssik diduga ditolak oleh pihak RT.
Mengutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, ketua RT menyampaikan bahwa pihak Dewi Perssik awalnya menyampaikan bahwa sang penyanyi ingin berkurban di masjid, bukan menitipkan kurban.
Menurutnya, Dewi Perssik menaruh 1 ekor sapi dan 1 ekor kambing yang tidak lama setelah diturunkan ingin diambil kembali.
Selanjutnya dilakukan mediasi yang dilaksanakan antara Dewi Perssik dengan Ketua RT 06, Malkan tidak berjalan lancar.
Sang pedangdut mengatakan bahwa masalah dengan ketua RT mengenai penolakan sapi kurban miliknya masih belum menemui titik terang.
Dalam mediasi yang dilakukan di Masjid Babul Khoirot, Cilandak, Jakarta Selatan itu tampak Dewi Perssik marah-marah dan berbicara dengan nada tinggi kepada Malkan. Setelah mediasi, Depe memberikan penjelasan mengenai amarahnya dalam proses mediasi tersebut.
“Kenapa tadi saya marah marah seperti itu, dia ngebentak bentak saya lagi. Saya merasa semua sama kok. Kan tujuan mediasi dan sapi kurban ini niatnya baik, niat saya ibadah,” ucap wanita berusia 36 tahun itu sembari menangis.
Padahal, Depe mengatakan bahwa mediasi seharusnya berjalan tenang, tapi amarahnya memuncak karena sering dibentak oleh Malkan. Dia juga sangat menyayangkan sikap Malkan yang membentaknya dalam proses mediasi.
“Saya menyayangkan sikap pak RT, kenapa bentak bentak, kenapa marah marah. habis bentak-bentak dia ketawa ketawa. Pantas enggak pak RT kayak gitu, saya kecewa. Mediasi enggak ada solusi, enggak ada titik terang. Saya niat baik, enggak ada niat politik,” jelasnya.
comments (0)